Langsung ke konten utama

Pentingnya Mempelajari Manajemen Media Massa !

Image result for thinking gif



Apakah kalian tahu mempelajari manajemen itu sangat penting baik dari jurusan manapun? Dalam kehidupan sehari-hari pun kita akan mempraktekan yang namanya manajemen. Seperti mengatur kehidupan dan kegiatan sehari-hari agar teratur dan tercapai goals" yang diinginkan. Namun, saya akan membahas tentang pemahaman dasar dari Manajemen Media Massa. 

Pada hakikatnya manajemen adalah suatu kegiatan untuk mencapai tujuan dengan menggunakan sumber daya (SDA dan SDM) yang ada semaksimal mungkin.
Dulu media massa digunakan sebagai alat untuk melakukan provokasi melalui media elektronik terutama radio. Seiring perkembangan zaman manusia mulai menyadari media massa bukanlah sarana untuk provokasi melainkan untuk memperoleh informasi yang akurat dan ditujukan untuk kepentingan khalayak bukan perorangan atau kelompok tertentu. Media massa kini menjadi padat karya dan padat modal.

Ada 3 jenis media massa ;
1. Komersial : Akurasi dalam memberikan informasi menjadi aspek yang sangat penting.
Ada 3 macam media massa komersial, yaitu :
  • a. Cetak : majalah dan surat kabar
  • b. Internet : perpindahan dari media cetak menjadi sebuah website. Kelebihannya akan lebih mudah melakukan update terhadap informasi berita yang sedang terjadi atau baru terjadi..
  • c. Elektronik : Membutuhkan modal yang lebih besar dibanding media massa lainnya. Contohnya radio dan televisi.
2. Sosial : Akurasi dalam memberikan informasi menjadi aspek yang tidak terlalu penting. Contohnya Facebook, Instagram, Whatsap, Twitter, dan lainnya.
3. Luar Ruangan : Baliho, Pamflet, dan lainnya.

Untuk menjadi seorang reporter media cetak dibutuhkan orang-orang yang tangguh, sigap, pandai menulis, tidak memihak pada salah satu narasumber atau kubu dalam pemberitaan, bisa menjalankan komputer, sehat, dan harus bisa mengumpulkan informasi sebanyak mungkin. Redaksi di media cetak harus tangguh agar koran atau majalah yang dipimpinnya menjadi laris dan menarik pengisi iklan di media cetaknya untuk membayar. Media cetak yang laris sekalipun belum tentu mudah mendapatkan pengisi iklan apabila segmen pasar yang dibutuhkan pengisi iklan tidak sesuai.

Sedangkan untuk menjadi seorang reporter media elektronik dibutuhkan orang-orang yang memiliki suara bagus atau enak didengar, pintar berkomunikasi, pintar mengambil gambar yang baik, dan lainnya.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pasar dalam Media Massa : Apa itu ?

Pernahkah kalian mendengar kata  pasar  berkaitan dengan  media massa ??  Apa ituu?? Apa saja jenis-jenisnya?? Apa hubungannya dengan media massa?? Mari kita bahas di bawah ini. Untuk membuat sebuah media massa harus dilakukan riset terhadap pasar terlebih dahulu, yaitu : Geografis ; Jumlah penduduk, menggunakan metode pengumpulan data penduduk yang bisa digunakan. Demografis : Target, harga jual yang cocok dengan untung hanya 10% Mencari tahu ada berapa pesaing Mencari tahu ada berapa perusahaan disana dengan jenis apa saja Ketersediaan sumber daya : Apakah perkerjanya cukup atau tidak. Perusahaan media massa tidak akan langsung mendapat pengiklan sekali terbit, minimal menutuhkan waktu 2 tahun hinggal dikenal masyarakat.      Media massa harus bebas dari politik, agama, dan tidak boleh afiliasi pada ras tertentu. Media yang berafiliasi dengan politik pasti akan mudah tumbang karena bergantung pada pemimpin politik pada saat itu.      Jika perusaha

Perusahaan Media Cetak

Bagaimana cara kerja suatu media massa (cetak) ?? Cara kerja media massa berupa cetak adalah sebagai berikut : - Akan ada utusan atau bawahan yang pertama mencari informasi dibeberapa tempat - Pengumpulan info ini berfungsi untuk memutuskan apakah informasi yang diperoleh lengkap, pantas untuk diberitakan, dan berguna bagi masyarakat. - Kemudian utusan-utusan itu akan membuat tulisan dari informasi yang di dapat. - Lalu pada akhirnya akan ada rapat terakhir, membagi-bagikan hasil tulisan ke anggota redaksi untuk dinilai kelayakannya, hingga akhirnya diterbitkan ke dalam surat kabar.    Hal yang paling penting menentukan laku atau tidaknya suatu surat kabar dapat dilihat juga melalui jumlah pengiklan yang ingin memasang iklan di surat kabar tersebut. Iklan akan sangat membantu menutupi kekurangan biaya produksi sekaligus menambah pemasukan perusahaan media massa. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai  susunan kepemimpinan redaksi  (bagian newsroom) di Media Massa berupa sura